AKTIVITAS SANTRI PPM

Aktivitas Peserta PPM di Desa Sidaharja

        Binaan, bimbingan dan penanaman mental disiplin santri memang luar biasa.ada sebuah siloka rawe awe rantas malang malang putung jer besuki mawa beya. Terbukti dengan hadirnya peserta Praktik Pengabdian Masyarakat dari Pon.Pes Darunnjah ini mereka begitu semangat tak kenal lelah untuk menggapai keberhasilan, bahkan ketika dalam acara penerimaan oleh Bapak Kepala desa, mereka ditanya kapan akan mulai beraktivitas mereka menjawab al an Pa, salah satu santri ada yang ngelindur untung Pak Kdsnya cukup mengerti  “sekarang pa, apa yang bisa kami bantu”. Luar biasa. Ternyata mereka telah membuat sebuah konsep apa yang harus dilakukan, tentunya kami yakin dengan segudang perbekalan ilmu yang dia miliki. Hal ini bukan basa basi setelah acara penerimaan dari Kepala Desa merekapun melakukan pembenahan tata ruang perpustakaan desa yang tak terurus hingga terasa nyaman sebagai pojok informasi, juga tak kalah pentingnya mereka melakukan pemberdayaan buku-buku yang ada di masyarakat yang sudah tidak dipakai untuk di investasikan kepada perpustakaan desa, lagi – lagi santri ini, disaat masyarakat sedang menunggu acara rapat, para santripun membagikan buku serta meminta mereka untuk membaca, hasil bacaan yang mereka baca kemudian ditanyakan oleh kepala Desa dengan diberi motivasi hadiah oleh rekan-rekan santri. Terima kasih rekan-rekan PPM di Desa Sidaharja, kalau semua elemen seperti mu Negeri ini bisa, Negeri ini pintar.

                 Tak habis pikir, lagi-lagi santri ada aja yang mereka lakukan, padahal kurun waktu 12 hari biasanya rekan-rekan mahasiswa kalau mau KKN  1 minggu itu hanya baru untuk silaturahmi dan menyusun program. Namun lain dari santri yang satu ini merekapun terus bersosialisasi untuk ikut nimbrung ngajarin anak-anak mengaji iqro dan membaca Al-quran yang mereka lakukan setiap ba’da maghrib secara terprogram, juga mengikuti pengajian ibu-ibu muslimat, sharing pengembangan seni islami kosidah dengan group yang ada. Tapi juga tak ketinggalan bakar ayam sama anak-anak tuh…. Naik gunung dan keceburan di sungai ciseel.... bergabung dengan petani bagaimana cara bercocok tanam ,tampaknya mereka cukup gembira .....ternyata hidup terasa indah disaat mampu berbagi dengan sesama.

          Mereka itu tak hanya ngajarin ngaji tapi sosialnyapun cukup tinggi dari mulai gerakan tarian anak-anak yang lembut, pertandingan olahraga,ngantar beras raskin pada sasaran, pengadaan tablig akbar bersama ibu muslimat  sampai pada ngecor jalan rabat beton pun mereka lakukan.

Kembali Ke Pesantren

Haripun berlalu bersama waktu                                               

Tak terasa

Kaupun harus pergi,kau pergi,tinggalkan kami

Air mata terus mengalir, membasahi persada ini

Rindu yang terasa

Rindu akan kebersamaan,mengemban amanat Tuhan.

Sekarang, Kami sadar kau harus kembali

Kuberdo’a semoga Alloh selalu membimbingmu

Kamipun berharap bisa  mengikuti langkahmu.

Selamat jalan kawan,Selamat kembali ke kampungmu

Darunnajah menantimu